masyarakat dalam berperilaku di ruang digital. “Etika digital pada dasarnya dilakukan untuk membuat nyaman penggunanya di ruang digital. Sebagai ASN, media sosial bukan sesuatu yang harus dihindari, namun bisa dimanfaatkan untuk melahirkan konten positif, edukatif, dan inspiratif bagi masyarakat Indonesia,” ucap Ibrahim.

 

Terkait Budaya Digital, Cornelia Istiani menilai bahwa Budaya Digital harus dimulai dari diri sendiri dengan memilih satu nilai yang ditularkan di kehidupan digital dengan berbasis Pancasila. Kemampuan lain dalam mengembangkan Budaya Digital lainnya adalah meregulasi diri supaya berpartisipasi aktif pada kehidupan digital dalam rangka mewujudkan kewargaan yang berbudaya.

 

“Tujuan pilar Budaya Digital bagi ASN berguna untuk memulai navigasi lingkungan digital yang dimulai dari diri sendiri. Selain itu, Budaya Digital juga mampu menyelaraskan kehidupan digital dan memberikan bekal pengetahuan Budaya Digital di dunia kerja dan sosial,” pungkasnya.

 

Kemudian terkait Digitalisasi Manajemen Karir ASN, Fatah Yassin, menjelaskan bahwa manajemen karir merupakan salah satu proses untuk memotivasi ASN bekerja dengan professional. “Jejak digital akan menjadi arsip yang dapat terus dilihat untuk mempertimbangkan banyak hal, seperti track record kinerja, absensi, dan juga lainnya. Pada dasarnya, datamu juga adalah nasibmu,” tutup Fatah


Terang

Gelap

1. .
3. .